Ulasan Pasar per 31 Agustus 2017

Kurs dollar terhadap rupiah per 31 Agustus 2017: Rp.13.351,- vs 31 Juli 2017: Rp.13.323,-(kurs jisdor). Nilai tukar mata uang rupiah mengalami pelemahan secara month to month (MtM) pada akhir Agustus dengan melemah sebesar 0,21% terhadap USD.

Inflasi indeks harga konsumen (IHK) bulan Agustus 2017 mengalami deflasi sebesar 0,07 persen secara bulanan (mtm), sedangkan secara tahunan laju inflasi mencapai 3,82 persen (secara tahunan/yoy).
Untuk diketahui, inflasi Agustus 2017 tersebut lebih rendah dibandingkan dengan juli 2017 yang mengalami inflasi sebesar 0,22% (mtm). Dan angka deflasi pada bulan Agustus 2017 juga lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mengalami deflasi sebesar 0,22%.

Harga minyak WTI per 31 Agustus 2017 : 47,15 USD per barel vs 31 Juli 2017 : 49,43 USD per barel. Harga minyak per akhir Agustus cenderung mengalami penurunan sebesar -4,61%.
Pada penutupan perdagangan akhir bulan Agustus 2017 IHSG Investor IHSG ditutup melemah -0,14% atau turun 8,447 poin di level 5864,059.

Dari 469 saham sebanyak 208 melemah, 140 menguat, dan 121 stagnan. Nilai transaksi saham sebesar Rp6,64 triliun dari 10,59 miliar saham. Asing mencatatkan net sell sebesar 234,25 milliar walau secara mom mengalami kenaikan 0,39%.

Pasar Asia ditutup variatif seiring menguatnya dolar AS dan investor yang mencerna data layanan PMI dan manufaktur China.